25.4 C
Jakarta

Mengenal 73 Golongan Dalam Islam (Bagian II)

Artikel Trending

Asas-asas IslamSyariahMengenal 73 Golongan Dalam Islam (Bagian II)
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Berikut penulis sajikan 8 golongan umat Islam secara Umum

Golongan Islam yang pertama Yaitu Ahlussunah Waljamah atau yang disingkat dengan Aswaja. Yaitu golongan yang disebut Nabi Muhammad dalam Hadist tersebut sebagai satu-satunya golongan yang selamat. Perlu diketahui bahwa Aswaja ini menjadi golongan masyoritas muslim di dunia.

Ciri Utama golongan Aswaja adalah dalam pemikiran teologi berkiblat kepada paham Asy’ariyah dan Maturidiyah. Sedangkan dalam pemikiran fikih berkiblat kepada madhab yang empat yaitu Madhab Hanafi, Madhab Hambali, Madhab Syafi’i dan Madhab Maliki. Dan dalam pemikirian tasawuf atau akhlak berkiblat kepada Al-Ghazali dan Junaid Al-Baghdadi.

Golongan Islam yang kedua yaitu Muktazilah. Yaitu sebuah golongan yang mempunyai keyakinan bahwa Allah SWT tidak menciptakan amal perbuatan manusia, tetapi manusialah yang menciptakan amal perbuatanya sendiri. Dan juga mempunyai keyakinan bahwa manusia tidak akan pernah bisa melihat Allah di akhirat serta menyakini bahwa Allah tidak bersifat qodim (dahulu) dan juga kalam tuhan itu termasuk hadist (sesuatu yang baru).

Golongan Islam yang ketiga adalah Syiah. Yaitu golongan yang sangat luat biasa dan dahsyat dalam mengagungkan Sahabat Ali Bin Abi Thalib. Bahkan sampai mempunyai keyakinan setelah meninggalnya Nabi Muhammad SAW yang berhak menjadi Khalifah adalah Ali Bin Abi Thalib dan ketiga khalifah sebelumnya adalah tidak sah.

Golongan Islam keempat adalah Khowarij. Yaitu sebuah golongan yang mempunyai keyakinan berlawanan dengan golongan Syiah, yaitu dengan mengkafirkan Sahabat Ali Bin Abi Thalib. Bahkan golongan ini berhasil membunuh Sahabat Ali Bin Abi Thalib ketika hendak pergi ke masjid untuk melaksanakan sholat subuh. Yang membunuh Sahabat Ali adalah Abdurahman Ibnu Muljam pada tanggal 17 Ramadhan 40 H dan dikuburkan di Najaf, Bahgdad. Golongan ini juga mempunyai keyakinan bahwa setiap Umat Islam yang telah melakukan dosa besar dianggap telah kafir.

BACA JUGA  Ini Urutan Makanan Buka Puasa Yang Dianjurkan Rasulullah

Golongan Islam kelima adalah Murjiah. Yaitu sebuah golongan yang mempunyai keyakinan bahwa melakukan maksiat tidak menjadi masalah asalkan telah mempunyai keimanan sebelumnya. Imam tersebut hanya berupa makrifah kepada Allah serta tunduk dan hatinya selalu cinta kepada Allah dan hal demikian sudah dikatakan mukmin yang hakiki. Golongan ini juga mempunyai keyakinan bahwa ibadahnya orang kafir tidak bermanfaat sama sekali.

Jabbariyah, Najjariyah dan Musyabihah.

Golongan Islam keenam adalah Jabbariyah. Yaitu sebuah golongan yang mempunyai keyakinan bahwa manusia tidak bisa melakukan usaha atau ikhtiyar apapun. Artinya bisa ibadah atau tidak, masuk surge atau neraka, itu semua hanya takdir Tuhan Yang Maha Esa. Golongan ini juga meyakini bahwa ilmu Allah SWT itu termasuk hal yang baru (Hadist).

Golongan Islam ketujuh adalah Najjariyah. Yaitu golongan yang mempunyai keyakinan yang hampir sama dengan golongan Aswaja dalam hal bahwa amal perbuatan manusia itu Allah yang menciptakan. Golongan ini juga mempunyai keyakinan yang sama dengan golongan Muktazilah dalam hal Allah itu tidak bersifat qodim (dahulu) dan Kalam tuhan itu bersifat baru (hadist).

Golongan Islam kedelapan adalah Musyabihah. Yaitu sebuah golongan yang mempunyai keyakinan bahwa Allah itu mempunyai jisim atau raga. Bahwa Allah itu mempunyai tangan layaknya manusia.

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru