Dengarkan artikel ini
Salah satu yang menjadi pertanyaan ketika membaca Al-Quran adalah mengapa di semua surat Al-Quran terdapat basmalah. Sedangkan disurat At-Taubah sendiri tidak ada basmalahnya. Berawal dari rasa penasaran dan dorongan untuk memahami kitab suci Al-Quran, penulis berusaha mencari jawaban mengapa tidak ada basmalah di awal surat At-Taubah.
Dalam kumpulan hadis Nabawi sendiri setidaknya ada dua riwayat yang bisa dijadikan jawaban mengapa di awal surat At-Taubah tidak ada basmalahnya.
Pertama, hadis riwayat Ustman Bin Affan
ﻭﻗﺒﺾ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻭﻟﻢ ﻳﺒﻴﻦ ﻟﻨﺎ ﺃﻧﻬﺎ ﻣﻨﻬﺎ ﻓﻤﻦ ﺃﺟﻞ ﺫﻟﻚ ﻗﺮﻧﺖ ﺑﻴﻨﻬﻤﺎ ﻭﻟﻢ ﺃﻛﺘﺐ ﺑﻴﻨﻬﻤﺎ ﺳﻄﺮ ﺑﺴﻢ اﻟﻠﻪ اﻟﺮﺣﻤﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ ﻭﻭﺿﻌﺘﻬﺎ ﻓﻲ اﻟﺴﺒﻊ اﻟﻄﻮاﻝ
Artinya: “Ketika Rasulullah wafat dan tidak menjelaskan kepada kami apakah At-Taubah termasuk dalam surah Al-Anfal atau tidak. Maka kami menyandingkan keduanya dan tidak saya tulis diantara keduanya redaksi Bismillah. Saya meletakkan At-Taubah pada tujuh surah yang panjang-panjang”. [HR Al-Hakim dan Tirmidzi]
Kedua, hadis riwayat Ali Bin Abi Thalib
ﻗﺎﻝ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﺳﺄﻟﺖ ﻋﻠﻲ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﻃﺎﻟﺐ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ: ﻟﻢ ﻟﻢ ﺗﻜﺘﺐ ﻓﻲ ﺑﺮاءﺓ ﺑﺴﻢ اﻟﻠﻪ اﻟﺮﺣﻤﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ؟ ﻗﺎﻝ: ﻷﻥ «ﺑﺴﻢ اﻟﻠﻪ اﻟﺮﺣﻤﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ ﺃﻣﺎﻥ ﻭﺑﺮاءﺓ ﻧﺰﻟﺖ ﺑﺎﻟﺴﻴﻒ، ﻟﻴﺲ ﻓﻴﻬﺎ ﺃﻣﺎﻥ»
Artinya: “Abdullah bin Abbas bertanya kepada Ali bin Abi Thalib: “Mengapa dalam Surat At-Taubah tidak ada bismillah?” Ali menjawab: “Bismillah adalah pemberian keamanan. Sedangkan Surat At-Taubah adalah perintah perang dengan pedang, maka tidak ada keamanan di dalamnya”. [Riwayat al-Hakim]
Pandangan Ibnu Katsir Tentang Tidak Ada Basmalah Diawal Surat At-Taubah
Ibnu Kastir dalam kitabnya setidaknya memberikan dua alasan mengapa diawal surat At-Taubah tidak ada basmalahnya.
Pertama, Karena para sahabat nabi tidak menuliskan basmalah pada awal surah At Taubah di mushaf induk, dan itulah yang diikuti Utsman Radhiallahu ‘Anhu saat pembukuan dimasanya.
Kedua, At-Taubah termasuk surat yang akhir-akhir turun kepada Rasulullah di Madinah. Dan surat sebelumnya yaitu Al-Anfal termasuk surat yang awal turun di Madinah. Adapaun kisah keduanya mirip (yaitu tentang peperangan, sehingga dianggap satu kesatuan). Menurut Utsman sampai Rasulullah wafat belum ada keterangan darinya bahwa Basmalah termasuk darinya, oleh Utsman surah At-Taubah masih bagian Al Anfal, maka keduanya digandengkan dan tanpa dipisahkan dengan Basmalah di antara keduanya. Hal ini kenapa tidak ada Basmalah yang fungsinya pembeda antar surat, di antara Al Anfal dengan At Taubah.
Demikilanlah alasan mengapa tidak ada basmalah di awal surat At-Taubah.
