Mengapa Guru dan Dosen Bukan di Barisan Satu Masuk Surga?
Seorang Ustadz berkhotbah begini:
“Manusia berjalan untuk masuk Surga. Di antara yang berdiri di barisan satu adalah golongan ulama, kyai, ustadz, pengajar, dosen, guru.
Golongan ulama, kyai, ustadz protes kepada Malaikat: “Mengapa kami tidak diizinkan masuk surga di barisan satu ? Padahal kami sudah berdakwah berbuat kebaikan?”
Malaikat jawab: “Karena dakwahmu tdk berhasil membuat orang takut berbuat dosa. Dakwahmu hanya demi uang dan popularitas”
Kemudian kalangan dosen dan guru juga protes: “Mengapa kami tidak diizinkan yang satu masuk surga. Padahal kami sudah memberi mahasiswa/siswa berbagai disiplin ilmu?”
Malaikat menjawab: “Karena ilmu yang kalian ajarkan belum membuat mereka takut kepada Allah”
Tanpa dikomando para ulama, kyai, dosen, dan guru bertanya: “Lalu, siapa yang kamu izinkan pertama kali masuk Surga?”
Malaikat menjawab: “Sopir Bis Sumber Kencono!!! Karena mereka berhasil membuat semua penumpang ketakutan dan tak henti-hentt menyebut asma Allah…”
Para ulama, guru dan dosen terbengong-bengong garuk-garuk kepala. Tidak menyangka sama sekali. Jangan serius-serius banget membacanya.
Salam sehat, tetaplah tersenyum…