Harakatuna.com. Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus melakukan rangkaian kesiapan pelaksanaan Upacara HUT Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN). Terkait itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni pun mendukung penuh langkah mitigasi yang dilakukan oleh BNPT.
“Aspek keamanan ini penting sekali, jangan sampai kecolongan. Dan BNPT memainkan peran strategis dalam memastikan itu. Karena kita tidak pernah tahu ancaman itu bisa datang dari mana saja. Jadi langkah mitigasi yang dilakukan oleh BNPT ini sudah tepat,” kata dia dalam keterangannya di Senayan.
Pihaknya ini mengungkapkan, peringatan HUT RI merupakan momentum penting bagi bangsa Indonesia, sehingga tidak boleh ada kesalahan sedikit pun. “Pastikan zero accident sejak proses persiapan, hingga hari peringatan HUT RI. Sebab ini momentum paling sakral bagi bangsa kita,” jelas Sahroni.
Dia pun menuturkan, rencana peringatan HUT RI yang akan dilaksanakan di IKN merupakan hal baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Sehingga, tentunya proses persiapan dari aspek pengamanan, harus lebih ekstra dan teliti.
“Karena peringatan 17 Agustus di IKN ini kan perdana, baru pertama kali, jadi merupakan sejarah baru buat Indonesia. Tidak seperti di Jakarta yang seluk-beluk pengamanannya sudah aparat hapal. Maka harus ekstra jeli dan ketat. Lebih baik repot di awal ketimbang kecolongan di hari pelaksanaan. Baik itu di bandara, hingga radius sekitar IKN,” ungkap Sahroni.
Meski demikian, Sahroni yakin BNPT bersama aparat terkait lainnya, sudah memiliki standar yang tinggi dalam melaksanakan pengamanan acara penting kebangsaan. “Tetapi saya yakin BNPT dan para pihak terkait pastinya telah melakukan upaya-upaya maksimal secara senyap. Keamanan pasti terjamin,” pungkasnya.
