Dengarkan artikel ini
Bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan yang dimuliakan Allah, selain Bulan Dzulhijah, Bulan Dzulqo’dah dan Bulan Muharram. Karena merupakan bulan yang dimuliakan oleh Allah maka pergunakanlah Bulan Rajab ini untuk berbuat baik dan ketaatan. Serta tidak lupa untuk memanjatkan doa panjang umur di Bulan Rajab.
Bulan Rajab adalah bulan yang menjadi pertanda 60 hari menuju bulan yang amat mulia, yaitu Bulan Ramadhan. Oleh karena yang demikian, Rasulullah ketika memasuki Bulan Rajab pasti berdoa meminta keberkahan di Bulan Rajab dan disampaikannya kepada Bulan Ramadhan. Hal ini sebagaimana keterangan hadis Nabi Muhammad
كان إذا دخل رجب قال اللهم بارك لنا في رجب وشعبان وبلغنا رمضان
Artinya: “Jika masuk bulan Rajab, Rasulullah berdoa: Ya Allah, berkatilah kami pada bulan Rajab dan Sya‘ban serta sampaikan kami ke bulan Ramadlan“.
Berdasarkan hadis ini maka Ketika memasuki Bulan Rajab, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa ini
اَلَّلهُمُّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِغْنَا رَمَضَانَ
Seorang begawan ilmu fikih terkenal, Ibnu Rajab menyimpulkan bahwa riwayat hadis di atas menganjurkan umat Islam untuk memohon doa panjang umur di Bulan Rajab dengan niat untuk menambah kebaikan dan beramal saleh di masa mendatang.
Maka sudah sepantasnya umat Islam untuk selalu berdoa kepada Allah SWT untuk dipanjangkan umurnya. Dengan harapan agar di masa mendatang bisa melakukan kebaikan dan ketaatan kepada Allah. Terlebih lagi di Bulan Rajab, maka panjatkan doa panjang umur sehingga bisa menjumpai dan beribadah di bulan yang istimewa, Ramadhan.
Dari hadis di atas, bisa untuk dijadikan kesimpulan juga bahwasanya umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa panjang umur, dengan harapan bisa berbuat kebaikan di masa mendatang. Karena sudah jelas jelas ciri orang mukmin adalah tidak bertambah usianya kecuali bertambah kebaikannya.
Sebagaimana contoh orang yang telah mendaftar haji yang masa tunggunya bertahun-tahun. Maka panjatkan doa panjang umur agar kelak bisa beribadah di Makah dan Madinah, Wallahu A’lam Bishowab.
