Harakatuna.com. Balikpapan – Upaya pencegahan paham terorisme, radikalisme, dan intoleransi, Bidang Humas Polda Kaltim melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat. Pihaknya juga memasang praga spanduk dan baliho di sekitar Pantai Manggar pada Kamis (30/5).
Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya paham terorisme dan radikalisme. “Pesan yang disampaikan menekankan pentingnya menjaga keselamatan diri dan menghindari paham bertentangan nilai Pancasila, serta meningkatkan kesadaran akan ancaman yang dapat mengancam kehidupan seseorang,” jelas Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Artanto.
Setalah turun lapangan di Pantai Manggar, Humas Polda Kaltim juga lakukan sosialisasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Nur Hidayah, Jalan Padat Karya, Km 7, Balikpapan Utara. Fokus memberikan edukasi kepada santri serta masyarakat tentang bahaya paham terorisme dan radikalisme di Indonesia.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat memperoleh pemahaman yang cukup untuk menghindari paham yang tidak mencerminkan semangat Pancasila,” tambahnya.
Kegiatan ini diikuti dengan konferensi pers yang dipimpin Kasubbidpenmas Bidhumas Polda Kaltim, AKBP I Nyoman Wijana bertujuan memberikan pemahaman dan kesadaran kepada para santri-santriwati dalam menghadapi ancaman paham terorisme dan radikalisme.
Kegiatan ini diharapkan mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat Balikpapan, khususnya di lingkungan pondok pesantren. “Tujuan lainnya mencegah penyebaran paham radikalisme, intoleransi, dan terorisme, menghindari bahaya narkoba, perundungan, pergaulan bebas, serta persiapan untuk mendukung kehadiran IKN di Kaltim dan meningkatkan iman, takwa, kebaikan, dan kemuliaan,” papar Artanto.