24.9 C
Jakarta

Bersama Kominfo BNPT Harus segera Tutup Kanal Penyebar Konten Radikalisme

Artikel Trending

AkhbarNasionalBersama Kominfo BNPT Harus segera Tutup Kanal Penyebar Konten Radikalisme
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap pengaruh paham radikalisme maupun terorisme.

Pihaknya melihat trend radikalisme dan terorisme di Indonesia di masa pasca pandemi akan meningkat. Indikasi ini setidaknya dapat dilihat dari banyaknya kelompok dan jaringan teroris akhir akhir ini yang mulai berkeliaran dan diamankan oleh tim Densus 88.

Bersamaan dengan itu, pihaknya juga menyorot, konten yang mengarah pada radikalisme dan terorisme di dunia maya cenderung meningkat saat aktivitas masyarakat dibatasi selama pandemi Covid-19. Sehingga dari itu ia juga mengimbau kementerian terkait untuk mewaspadai persebaran radikalisme di era pandemi.

Bamsoet juga meminta Kementerian Komunikasi san Informatika (Kemenkominfo) untuk menutup atau menghapus kanal-kanal yang menyebarkan konten radikalisme dan terorisme. Serta, mengusut konten yang mengarah pada kejahatan siber

“Pemerintah bersama BNPT dan Densus 88 Antiteror Polri juga haruz mencari pola atau strategi yang jitu dalam melakukan upaya pencegahan meluasnya paham ataupun aksi terorisme, sekaligus memperluas pengawasan terhadap penyebaran paham radikalisme yang marak melalui dunia maya,” terangnya, Jumat (17/9/2021).

BACA JUGA  Momentum Kebangkitan Nasional untuk Meraih Kedaulatan melalui Indonesia yang Cerdas

Selain itu, Bamsoet juga meminta Badan Intelijen Negara (BIN) agar memperkuat fungsi intelijen atau deteksi dini untuk mencegah terjadinya aksi teror. Termasuk terus menelusuri dan memutus aliran dana yang diduga digunakan untuk kegiatan terorisme dengan melibatkan penyedia jasa keuangan dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Hal ini penting sebagai salah satu komitmen pemerintah mendukung upaya penanggulangan terorisme.

“Seluruh lapisan masyarakat juga harus lebih waspada dan kritis serta  tidak mudah terpengaruh dengan ajakan aliran  yang menyesatkan, dan juga bijak dalam menggunakan media sosial, khususnya mewaspadai konten yang menyebarluaskan paham radikalisme,” kata Bamsoet.

 

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru