Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com. Riyadl – Hingga saat ini, virus Corona telah menginfeksi 242.017 orang di seluruh dunia. Sebanyak 9.991 orang meninggal dan 86.714 lainnya dinyatakan sembuh. Menyikapi hal ini, Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud, mengatakan bahwa Arab Saudi telah mengambil semua langkah taktis. Pencegahan dan bahkan memerangi wabah virus Corona adalah suatu keharusan yang mesti dilakukan bersama. Raja Salman berbicara lebih jauh tentang fase sulit di tingkat global.
“Kerajaan terus mengambil semua tindakan pencegahan untuk menghadapi pandemi ini dan membatasi dampaknya,” kata Raja Salman dalam pidatonya.
Raja Salman menegaskan bahwa dunia akan semakin terus mengalami fase-fase sulit menghadapai pandemi virus Corona. “Kami hidup melalui fase yang sulit,” katanya. Namun demikian, pihaknya masih menyakini bahwa fase sulit ini akan segera berakhir. Dalam rilis yang disampaikan Asharq Al-Awsat pada Jumat (20/3/2020) menegaskan bawa Corona akan segera berakhir.
Namundemikian, raja Salman menekankan bahwa fase yang akan datang akan lebih sulit di tingkat global. Terutaman pada kesempatan kali ini dalam menghadapi penyebaran pandemi yang cepat ini dunia mulai kebingungan.
Raja Salman mengatakan orang-orang telah menunjukkan kekuatan dalam menangani wabah virus Corona, dan meyakinkan mereka bahwa Kerajaan itu tertarik untuk menyediakan obat-obatan yang diperlukan, makanan, dan kebutuhan hidup bagi warga dan penduduk.
Ia menambahkan bahwa semua sektor pemerintah, yang dipimpin oleh Departemen Kesehatan, harus saling bekerjasama. Pihaknya berharap agar Departemin Kesehatan mampu melakukan semua yang mereka bisa. Selain itu pula, Departemin Kesehatan diharapkan dapat mengambil semua langkah yang diperlukan untuk memastikan kesehatan mereka.
Raja Salman memuji entitas pemerintah dan profesional sektor kesehatan atas dedikasinya. Mereka yang mengabdikan diri dalam memerangi virus Corona dan menyelamatkan nyawa manusia perlu diapresiasi.
Ia menyerukan lebih banyak solidaritas dan kolaborasi. Selain itu pihaknya juga fatwakan untuk secara ketat mematuhi instruksi dan pedoman pihak berwenang untuk memerangi pandemi.
