Harakatuna.com. Kalbar- Polsek Ledo, Polres Bengkayang melaksanakan patroli dialogis untuk menyosialisasikan pencegahan radikalisme dan anti Pancasila kepada masyarakat di Kecamatan Ledo, Senin (20/7/2020).
Ini dilakukan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam rangka mencegah intoleransi antar umat beragama yang berpotensi mengancam kerukunan dan persatuan serta kesatuan di tengah masyarakat.
Kegiatan patroli dialogis dan imbauan tersebut dilaksanakan oleh Ka SPKT III Polsek Ledo Bripka Jhonly dan Bripka Herliansyah.
Disela kegiatan Patroli, Bripka Jhonly menyampaikan bahwa dengan dilaksanakan kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat bisa meningkatkan kerja sama dengan aparat keamanan khususnya Polsek Ledo.
Pencegahan Radikalisme di Lingkungan Kalbar
Selain itu ikut serta menciptakan situasi yang aman dan kondusif serta memberikan informasi terkait jika menemukan adanya warga atau pun kelompok masyarakat yang terpapar paham radikalisme dan anti Pancasila sehingga kerukunan dan keamanan dapat selalu terjaga di wilayah Kecamatan Ledo.
Sementara itu, Kapolsek Ledo Polres Bengkayang Polda Kalbar IPTU Asep Maulana menyampaikan bahwa jajarannya gencar melaksanakan kegiatan patroli dan imbauan kepada warga untuk mendorong warga.
Ini dilakukan supaya warga peduli terhadap lingkungan masing-masing untuk mencegah berbagai macam bentuk gangguan Kamtibmas sekaligus memerangi masuk dan berkembangnya paham radikalisme dan anti Pancasila. Beberapa pencegahan radikalisme di lingkungan mereka.
“Kita sebagai aparat keamanan tidak mungkin mampu untuk menciptakan dan menjaga kondusifitas Kamtibmas tanpa adanya peran serta dari seluruh warga masyarakat,” katanya.
“Sehingga kita harus rutin hadir di tengah-tengah warga guna untuk mendapatkan berbagai informasi maupun menyampaikan dan memberikan pesan Kamtibmas secara langsung pada warga,” tutur Kapolsek Ledo IPTU Asep Maulana.