29 C
Jakarta
Array

Menangkal Radikalisme, Badan Otonom Kini Fokus Kaderisasi

Artikel Trending

Menangkal Radikalisme, Badan Otonom Kini Fokus Kaderisasi
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Belakangan ini, fenomena radikalisme begitu menguat di kalangan pelajar dan perempuan. Inilah yang kemudian mendorong Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), dan Fatayat NU untuk menggalakkan kaderisasi.

“Banyak sekali perempuan yang menjadi bidikan, pionir bahkan, dijadikan aktor-aktor radikalisme dan terorisme,” ujar Ketua Umum Fatayat NU Anggia Ermarini saat memberikan laporan kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Rapat Pleno di aula lantai 8 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, pada Sabtu (22/9) kemarin.

Menurut Anggi, Fatayat NU sekarang telah membuat Forum Daiyah Fatayat NU. Melalui itu, mereka dibekali pemahaman antiterorisme. Dengan ini diharapkan dapat mengantisipasi secara dini munculnya gerakan radikalisme di tengah masyarakat.

“Dai daerah diharapkan mereka mampu mendeteksi gerakan yang membahayakan masyarakat,” katanya.

Hal yang sama juga dilakukan IPNU yang saat ini tengah fokus pada kaderisasi. Dalam catatan, sudah ada 300 kader utama yang telah melalui proses Latihan Kader Utama (Lakut).

“Melalui Lakut, kita mencoba menyamakan paradigma dalam mengelola gerakan,” kata Ketua Umum PP IPNU Asep Irfan Mujahid.

Asep melanjutkan bahwa saat ini IPNU telah melakukan Latihan Instruktur Nasional (Latin) untuk mempersiapkan instruktur yang siap mengisi kegiatan Lakut di daerah-daerah. Hal ini dilakukan untuk mengikis diferensiasi di setiap daerah.

“Ada penjamin mutu dari setiap jenjang kaderisasi,” terang pria yang dulu pernah menjadi Ketua PW IPNU Jawa Barat itu.

Lebih dari itu, Asep menegaskan bahwa IPNU juga telah membahas isu tersebut secara khusus dalam forum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada tahun lalu. Adapun IPPNU membuat materi kaderisasi secara digital sehingga mengingat sudah memasuki era digital.

 

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru